17
01/2021
|
9
10/2020
|
Kategori : BELAJAR FOREX / Kelas Menengah Komentar : 0 komentar Author : staff bursa |
Fraktal adalah pola di mana susunan yang sama terjadi pada seluruh struktur dengan berbagai skala yang berbeda. Dengan kata lain, ini adalah pola yang dapat dibagi lagi menjadi pola-pola yang mirip satu sama lain atau berulang seperti pola induknya.
Fraktal juga memungkinkan untuk menemukan rasio Fibonacci, fraktal cukup sering terjadi, dalam objek seperti tanaman, kristal, salju dll.
Teori fraktal ini diterapkan di pasar keuangan oleh Bill Williams. Menurutnya, pergerakan pasar yang kompleks merupakan hasil dari pola-pola yang berulang. Sehingga, dinamika harga yang terlihat tidak beraturan sebenarnya memiliki struktur tertentu.
Jadi, jika kita melihat pada grafik, fraktal bisa dipertimbangkan sebagai pola yang dibentuk oleh sedikitnya 5 candlestick yang ditandai dengan titik tertinggi/terendah (high/low) dari candlestick tengah yang melampaui candlestick tetangga.
Fraktal naik adalah rangkaian candlestick beruntun (bar) di mana bar dengan high tertinggi diapit oleh dua bar dengan high lebih rendah. Sedangkan susunan sebaliknya merupakan fraktal turun. Kedua struktur terlihat seperti pola pembalikan harga yang kecil. Kedua fraktal (beli dan jual) dapat berbagi candlestick.
Pelacakan fraktal secara visual bukanlah hal yang mudah. Anda bisa memiliki fraktal yang telah ditandai pada tabel MetaTrader Anda dengan mengklik “Insert”, lalu pilih “Indicators”, “Bill Williams” dan kemudian “Fractals”. Indikator ini akan memberikan sinyal di tengah bar dari setiap fraktal yang dikenali.
Cara menggunakan fraktal dalam trading
Setelah menambahkan indikator Fractals pada grafik, Anda bisa mulai mencari sinyal trading. Berikut adalah metode yang direkomendasikan oleh Bill Williams:
1. Menunggu situasi hingga fraktal terbaru menunjuk arah yang berlawanan dari yang sebelumnya. Fraktal ini disebut dengan ‘fraktal awal’. Trading harus menuju fraktal kedua.
2. Sinyal trading akan muncul jika harga melampaui fraktal ini (yaitu candlestick tengah).
3. Tempatkan Stop Loss melewati stop fraktal, yang mana merupakan titik terjauh dari salah satu dari dua fraktal sebelumnya pada arah yang berlawanan dengan sinyal.
Indikators Fractals dapat menghasilkan banyak sinyal. Indikator ini lebih efektif bila dikombinasikan dengan indikator-indikator teknikal lain yang dikembangkan oleh Bill Williams untuk memfilter sinyal-sinyal yang bagus dari yang buruk.
Mulai trading di akun demo untuk mencoba menggunakan Indicators Fractals dan menguji masing-masing strategi yang telah Anda pelajari di sini guna menemukan strategi yang tepat untuk trading Anda.
17
01/2021
|
16
01/2021
|
16
01/2021
|
16
01/2021
|
16
01/2021
|
16
01/2021
|
Trading dengan margin mengandung risiko tinggi dan mungkin tidak cocok bagi semua investor. Risiko kerugian yang ditimbulkan saat trading berjangka bisa sangat besar. Anda dapat kehilangan semua dana awal dan dana tambahan yang didepositkan untuk meningkatkan atau mengontrol posisi di pasar.Trading sangat dipengaruhi oleh mekanisme leverage. Artinya, Anda bisa memperdagangkan aset dengan nilai yang lebih besar dibanding nilai investasi awal yang kecil. Direkomendasikan untuk tidak menginvestasikan uang yang tidak sanggup Anda risikokan.
Harap diingat, trading mensyaratkan pengetahuan yang memadai tentang pasar keuangan, teknik dan strategi trading.
Kebijakan Privasi | Pengungkapan Resiko | Kontak
Copyright © 2020 Bursa Forex Indonesia - Pasaran Bursa Forex No 1 di Indonesia